Oktober 28, 2013

IPM Kembali Raih Penghargaan OKP Terbaik Nasional 1 Tahun 2013

Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga menobatkan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) sebagai organisasi kepemudaan  (OKP) kategori organisasi pelajar juara 1 terbaik nasional. IPM berhasil mengungguli organisasi Pelajar lainnya yang telah mengikuti proses penilaian selama empat bulan terakhir. Menteri Pemuda dan Olahraga RI Roy Suryo berharap ini memicu OKP lain berbuat terbaik bagi bangsa.

"Saya ucapkan selamat kepada IPM," kepada redaksi website muhammadiyah.or.id, Selasa (22/10). Deputi I Bidang Pemberdayaan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga, Alfitra Salam, menjelaskan, pemilihan OKP terbaik nasional bertujuan meningkatkan peran serta OKP di masyarakat serta memperbaiki kondisi internal organisasi.

Harapannya, dengan penilaian tersebut OKP mampu merevisi anggaran dasar dan anggaran rumah tangganya (AD/ART) agar berkesesuaian dengan undang-undang. Ia juga menginginkan, pada masa-masa mendatag semua OKP dapat mempromosikan kegiatan-kegiatannya secara baik. Terkait pemilihan OKP terbaik, ia mengatakan, mereka dinilai selama empat bulan melalui proses seleksi.
Seleksi dilakukan dengan menilai aspek kelembagaan OKP serta aplikasi program kerja yang dipandang turut melahirkan perubahan sosial. Pada tahap akhir, ada tiga OKP yang menjadi finalis, yaitu IPM, IPPNU. Setelah penilaian presentasi akhir di Jakarta, Selasa (22/10), tim juri memutuskan IPM keluar sebagai pemenang juara 1 OKP Kategori Pelajar.


"Aspek yang menentukan, antara lain, kinerja organisasi, hasil-hasil karya organisasi, dan pelaksanaan program yang memberi dampak perubahan sosial," kata Alfitra. Ketua Umum Pimpinan Pusat IPM Fida Afif saat dihubungi via telpon berharap, terpilihnya IPM sebagai OKP terbaik nasional bisa memicu para kader IPM untuk terus berkiprah di organisasi.

Dia meyakini, kinerja dan manajemen pimpinan organisasi, hasil-hasil karya organisasi, seperti buku-buku, sistem pengaderan, kerapian dan kelengkapan administrasi, serta pelaksanaan program menunjang tercapainya prestasi IPM saat ini. "Oleh karena itu, kami bersyukur memiliki kader-kader militan dan penuh semangat, tanpa para kader IPM tidak akan menjadi apa-apa," katanya.

Atas keberhasilannya, IPM berhak mendapatkan uang pembinaan dari pemerintah sebesar Rp 30 juta. IPM juga akan mewakili Indonesia bersama 2 kategori lainnya yakni (Pemuda dan Mahasiswa) untuk mengikuti ajang ASEAN TAYO  (Ten Accomplished Youth Organization in Asean) di Vietnam bulan depan. (dzar)

sumber : http://www.muhammadiyah.or.id/

0 komentar:

Posting Komentar

sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com