Agustus 09, 2014

Berawal dari Keisengan

by : Agung Widianarko
Hey guys, long times no see you all, how are you? Semoga semua dalam keadaan sehat. Okey pada kesempatan kali ini saya Cuma ingin menulis apa yang ada dalam mata hati saya. Wow mata hati guys hehehe, dont be lazy, okey kita lanjut ke acara inti, beberapa hari yang lalu penulis tiba – tiba punya keisengan yang entah darimana datangnya. Mungkin ketika sedang tidur otak penulis tertabrak pesawat MH 17 kali ya. Nah dari ide ini kemudian penulis kirimkan sebuah sms ke beberapa teman penulis inti sms itu seperti dibawah ini guys
Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam pernah bersabda, "Sanggupkah kalian mengerjakan seribu kebajikan setiap hari ?" Maka bertanya salah seorang, "Bagaimana caranya kami mengerjakan seribu kebajikan setiap hari itu ?" Sebagian teks terpotong (HR. Muslim)
Liat kan guys hadist Rosulullah diatas ada tulisan sebagian teks terpotong, hehehe. Itu bukan tak disengaja oleh penulis tapi memang disengaja, satu hal yang ingin penulis pastikan dari beberapa teman yang kebetulan dikirimi sms tersebut yaitu bagaimana respons mereka terhadap hal tersebut. Selang beberapa jam mulai bermunculan sms balasan. Dari hal tersebut akhirnya penulis dapat kelompokkan kedalam empat kelompok, yaitu:
Pertama, balasan mereka “mas kok sebagian teks terpotong” ini dikirimkan oleh dua orang dari sepuluh lebih sms yang penulis kirimkan.
Kedua,  dia mengirimkan Baginda menjawab, "Bacalah tasbih (menyebut Subhanallah) seratus kali, nescaya Allah Taala mencatat bagi kamu seribu kebajikan atau dihapus daripadanya seribu kesalahan."  (HR. Muslim)” ya seperti yang kalian ketahui satu orang mengirim sms ke penulis lanjutan dari sms yang penulis kirimkan guys. Penulis hanya bisa bilang wow excelent. Hehee
Ketiga, ada dua orang juga yang ternyata membalas sms penulis dengan hal yang berbeda dengan yang penulis smskan( mungkin sudah tahu lanjutannya) kalau penulis bisa sebut gak nyambung hehehe.
Keempat, ini adalah kelompok yang paling luar biasa karena mereka mungkin sudah tahu kelanjutannya atau malah sebaliknya lagi bokek alias gak ada pulsa. So, gak ada respons dari mereka
Nah itulah berbagai respons yang penulis dapatkan, ketika penulis mengirimkan sms diatas yang kalau kita bisa gabungkan sms penulis adalah hadist yang diriwayatkan oleh Imam Muslim yang lengkapnya adalah sebagai berikut
Rasulullah sallallahu `alaihi wa sallam pernah bersabda, "Sanggupkah kalian mengerjakan seribu kebajikan setiap hari ?" Maka bertanya salah seorang, "Bagaimana caranya kami mengerjakan seribu kebajikan setiap hari itu ?"Baginda menjawab, "Bacalah tasbih (menyebut Subhanallah) seratus kali, nescaya Allah Taala mencatat bagi kamu seribu kebajikan atau dihapus daripadanya seribu kesalahan."  (HR. Muslim)”
Dari sini penulis kemudian melakukan perenungan( gaya dikitlah pakai perenungan). Dan inilah sedikit nasehat penulis kepada penulis sendiri dan kepada kawan- kawan semua.
Islam menganjurkan setiap orang menuntut ilmu seperti yang banyak disebutkan dalam Al-Qur’an dan Hadits contoh
"Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan" (al-Mujaadilah: 11),
dan, "Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan."('Thaahaa: 114)
Ibnul Qoyyim Al Jauziyyah menjelaskan bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam  mengidentikkan kejahilan sebagai penyakit dan menjadikan obatnya bertanya kepada ulama’ sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam : “Bukanlah obat kejahilan itu bertanya?”( Daa’ Wa Dawaa’ Ibnu Qoyyim:14, H.R. Hakim1/178, Abu Dawud 336, Ibnu Majah  572)
 Lihat guys indah bukan. Dari hal diatas penulis membagi orang dalam menghadapi ilmu tapi kurang kedalam beberapa kelompok
1.      Orang yang haus akan ilmu
Seseorang yang haus akan ilmu pastilah akan bersegera mencari atau minimal bertanya tentang asal muasal sesuatu. Inilah yang sering dilakukan oleh ulama – ulama terdahulu ketika mereka ingin mendapatkan ilmu agama.dari sms yang diatas guys dapat diambil kesimpulan sebagai seorang kader dakwah kita haruslah haus akan ilmu jangan sampai kita menjadi terbelakang tentang hal ini.
2.      Orang yang biasa dalam menghadapi ilmu baru
Salah satu hal yang paling sering menghinggapi pemuda masa kini adalah puas akan berapa hal saja sehingga tidak mau mencari hal yang baru. Inilah salah satu contoh bintik penyakit yang lama -  kelamaan akan menghancurkan pemuda itu.
3.      Malas
Inilah mungkin penyakit yang paling banyak dihinggapi oleh pemuda masa kini. Bayangkan untuk membaca buku saja sangat sulit apa lagi untuk menulis.(berkaca dari penulis sendiri hehehe). banyak ulama yang konsen dan mengkaji tentang hal ini, so , guys dont be lazy keep fight. Dalam hal mencari ilmu ini malas adalah tembok tebal yang menghalangi kita dari melihat indahnya sang surya(puitis banget). Oleh karena itu penulis sarankan kepada kawan – kawanku tetaplah berjamaa’ah karena salah satu palu penghancur tembok ini adalah jamaa’ah yang teguh mencari ilmu.
Itulah mungkin salah satu yang bisa penulis jabarkan tentang keisengan penulis, satu hal yang pasti setiap manusia diberikan Allah kehendak untuk memilih. Kalian ingin memilih baik atau kalian ingin memilih malas atau apapun itu kalianlah yang menentukan. Dan Allah itu berdasarkan Prasangka hambanya. Okey jadi jauh kemana mana ya,GJ alias Gak jelas.
Mungkin sampai sini dulu sedikit kegalauan penulis yang akhirnya berbuah coretan GJ ini. Semoga bermanfaat buat kalian semua. See you next time and dont stop to dreams.

0 komentar:

Posting Komentar

sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com